Foundation untuk kulit berjerawat mana yang jadi andalan kamu? Pilihan foundation ini jadi jagoan saya dan pembaca FD.

Punya kulit sensitif dan clogging/ acne prone bikin saya selektif memilih produk apa pun yang bakal nempel di wajah. Rajin baca ingredients list skincare udah pasti, dan rule ini juga berlaku untuk makeup  dong, terutama face/ base makeup.

Berkat googling dan rajin baca ingredients list pula, saya bisa ketemu dengan tiga foundation yang saat ini bergilir saya pakai. Seneng pake banget, karena for the longest time, saya cuma bisa pakai Estee Lauder Double Wear. Tapi sekarang, saya punya lebih banyak pilihan foundation untuk kulit berjerawat yang cocok di saya, meaning semuanya bebas mineral oil, bebas parfum, dan memiliki kandungan SPF rendah atau nggak ada sama sekali. Dan, coverage-nya juga cenderung full, jadi bisa menutup jerawat dengan baik.

Baca juga: Alasan Sunscreen Bikin Jerawatan

Apa aja tuh kak, foundation-nya? Berikut tiga foundation untuk kulit berjerawat andalan saya, plus satu foundation yang jadi favorit reviewers di FD Beauty Review. One note, semua foundation ini memiliki finish matte.

Estee Lauder Double Wear Stay-In-Place-Makeup SPF 10/PA++ (Rp550.000;)

Foundation pertama yang nggak bikin saya jerawatan. Masih jadi foundation terlaris Estee Lauder, dan bahkan waktu belanja makeup di Bangkok, counter Estee di sana punya banner yang bertuliskan Double Wear ini adalah foundation no. 1 di sana, and as a fan, I can see why.

Tekstur foundation ini creamy tapi runny, dan walaupun dia matte, tapi nggak berkesan dead matte. Hmm…setelah dipikir-pikir, malah menurut saya lebih cenderung demi-matte. Pilihan shade yang banyak jadi kelebihan foundation ini, walau sayang semua counter Estee Lauder Indonesia cuma nyetok shade Tawny dan Rattan. Lucky me keduanya masuk di kulit saya hehehe…

Memang coverage Estee Lauder Double Wear ini full, namun nggak se-full foundation berikut di list saya.

NARS All Day Luminous Weightless Foundation (Rp765.000;)

Kayaknya ini adalah liquid foundation dengan coverage paling full yang pernah saya coba. Menurut saya, bagi yang punya banyak bekas jerawat dan PIH, satu layer NARS ALL Day ini udah bisa bikin kamu flawless!

Teksturnya super cair, namun sangat irit dipakai karena coverage-nya tadi. Dia set matte dengan cukup cepat di kulit, seperti Estee Lauder, so you have to work fast with it. Karena cair, saya nggak rekomen aplikasi dengan spons makeup. Saya aja pakai jari (as always), baru pakai spons sebagai sentuhan akhir aja.

NARS memang belum masuk Indonesia, tapi kamu bisa dapetin foundation ini dengan mudah di online shop seperti belanjamimo.com. Lumayan mahal memang, tapi worth it kok dengan hasilnya.

L’Oreal Mat Magique Bright Mat Foundation SPF 11/PA++ (Rp169.000,-)

Sebelum saya dilemparin sendal karena so far semua pilihan foundationnya high end, let’s take a look at this one! Entah kenapa packaging bright pink Mat Magique ini seakan memanggil saya di Guardian beberapa bulan lalu. Pas saya baca-baca ingredients list-nya…Emejing! Keliatannya bakal cocok di kulit saya nih. Dan, ternyata memang bener, foundation ini pun nggak bikin jerawatan di saya.

Berbeda dari dua foundation sebelumnya, produk L’Oreal ini nggak runny, namun tetap teksturnya “tipis”. Coverage-nya sedikit di bawah Estee Lauder Double Wear, tapi tetap masuk kategori medium-full. Dari semua foundation andalan saya, L’Oreal Mat Magique ini jujur paling jarang saya sentuh. Entah kenapa saat diratakan di wajah, terasa sedikit dragging, yang tentunya bikin kurang nyaman. Padahal ingredients-nya masih mengandung silikon, yang biasanya digunakan agar produk liquid bisa meluncur sempurna di kulit. Anyway, this is still a very good foundation for acne prone skin.

Maybelline Fit Me! Matte+Poreless Foundation SPF 18 (Rp145.000,-)

Yang ini, bukan andalan saya, tapi jadi jagoan banyak acne-prone sisters di Female Daily Beauty Review. Yup, tak lain dan tak bukan Maybelline Fit Me! Matte+Poreless Foundation, yang menang kategori Best Foundation di FD Best of Beauty Awards 2017 lalu.

Bisik-bisik tetangga sih, katanya foundation ini nggak cuma acne prone friendly, tapi juga ringan, transferproof, dan tahan lama. Dari tim FD sendiri, Business Development Associate, Imani, juga setuju dan suka banget sama foundation ini. Bahkan menurut Imani, foundation matte ini tetap enak dipakai di jenis kulit dia yang kering.

Kenapa saya nggak pakai Maybelline Fit Me! ini? Karena semua foundation Maybelline, bahkan concealer juga, suka bikin gatal-gatal ringan di kulit saya :(

Walau kulit saya sekarang sudah lumayan bebas dari jerawat dan bekas-bekasnya, saya memang cenderung memilih foundation full coverage. Kalau pingin foundation ringan, biasanya sih saya cuma ngandalin concealer dan loose powder. Ada nggak di antara kamu yang punya foundation untuk kulit berjerawat andalan yang coverage-nya light-medium? Atau, finish-nya nggak matte?

Let me know di poll berikut ya! Apa sih, foundation untuk kulit berjerawat andalan kamu? Kalau kamu punya jawaban lain, silakan tulis di kolom komen agar yang lain bisa tau juga ya :D

[polling slug="foundation-untuk-kulit-berjerawat-mana-yang-jadi-andalan-kamu"]

The post FD Poll: Foundation untuk Kulit Berjerawat Terbaik? appeared first on Female Daily.

Suka makeup tebel atau sering pakai maskara dan eyeliner waterproof? Berikut rekomendasi makeup remover bagus dari drugstore untuk kamu coba!

Buat saya makeup remover bisa dibilang bagus kalau lolos kriteria seperti ampuh menghapus makeup dengan dua kali usap, nggak terasa perih pada mata, dan nggak bikin kulit iritasi. Kenapa ketiga kriteria tadi penting? Karena biasanya saya menggunakan makeup remover hanya pada area mata saja. Kebayang nggak, kalau makeup remover yang digunakan kurang ampuh untuk  mengangkat maskara, eyeshadow dan eye liner? Yang ada saya harus menggosok berkali-kali, yang bisa mempercepat timbulnya fine lines.

Nah, setelah mencoba beberapa eye makeup remover yang ada di drugstore, akhirnya saya menemukan tiga makeup remover yang bagus dan sesuai dengan kriteria yang saya sebutkan di atas. Berikut tiga eye makeup remover tersebut :

Maybelline Eye & Lip Make Up Remover - Rp40.000,-
One of the best makeup remover so far! Suka soalnya make up remover ini hadir dalam dua ukuran yang berbeda, satu mini dan satu full size. Untuk soal mengangkat eye makeup yang waterproof, produk ini cepet banget sih kerjanya. Dan yang terpenting nggak terasa perih ketika digunakan pada area mata. Nggak heran makeup remover ini menjadi the best makeup remover 2016, di Female Daily Best of Beauty Awards. Untuk harganya yang di bawah Rp100.000,-, menurut saya ini makeup remover yang recommended untuk dicoba.

Wardah EyeXpert Eyemakeup Remover - Rp25.000,-
Sejujur-jujurnya, saya kurang suka dengan kemasan Wardah EyeXpert Eyemakeup Remover, soalnya terlihat terlalu simpel dan agak mirip dengan nail polish remover, hehe. Tapi yang penting di sini kan bukan kemasan, tapi cara kerjanya. Makeup remover Wardah ini nggak kalah bagus dari Maybelline, soalnya sama-sama ampuh untuk mengangkat maskara dan eyeliner yang jenisnya waterproof! Untuk harganya juga sangat terjangkau dan mudah untuk dibeli di mana pun di Indonesia.

Baca juga: 4 Makeup Remover Bagus dari Drugstore & High End

NIVEA Double Effect Eye Makeup Remover- Rp55.000,-
Setelah mengeluarkan Micellar Water, sekarang NIVEA juga punya makeup remover yang oil based. Dari pertamakali melihat produk ini, saya udah semangat banget mau nyobain ditambah baca review yang ditulis oleh salah satu intern Female Daily, yaitu Khansa yang bilang kalau makeup remover ini ampuh banget untuk menghapus maskara waterproof. Dan bener aja pas saya coba makeup remover ini nyaman banget dipakai untuk menghapus makeup mata. Dipakai untuk menghapus liquid lipstick pun juga mudah banget!

The post 3 Makeup Remover Bagus dari Drugstore appeared first on Female Daily.

Biar pun sudah menggunakan foundation full cover, kadang bekas jerawat dan hiperpigmentasi butuh bantuan dari concealer. Tapi concealer sendiri banyak jenisnya. Yuk cari tahu concealer mana yang tepat untuk kebutuhan kamu.

Sama hal seperti foundation, concealer sekarang pun makin banyak jenisnya. Ada yang untuk menutupi under eye, bekas jerawat dan juga untuk color correcting pada wajah. Apa sih yang membedakan ketiga jenis concealer ini? Yang membedakan ada pada tekstur dan juga warnanya. Kalau concealer untuk under eye biasanya bentuknya cair dan creamy, sedangkan concealer yang bentuknya padat dan dikemas dalam jar adalah concealer untuk menutupi bekas jerawat, luka, bahkan untuk menutupi tato.

Lihat juga: FD Little Notes: Semua Tentang Jerawat

Concealer seperti apa yang bagus untuk setiap permasalahan pada wajah? Untuk area under eye sebaiknya menggunakan concealer yang teksturnya cair dan tipis. Karena area under eye banyak garis halus, jadi kalau menggunakan concealer yang terlalu tebal bisa bikin makeup area mata menjadi creasing/ cakey. 

Sedangkan concealer yang teksturnya padat dan tebal lebih cocok digunakan untuk menutupi bekas-bekas jerawat atau noda hitam pada wajah. Biasanya concealer dengan tekstur seperti ini lebih pigmentasi dan cocok digunakan untuk special occasion saja. Takutnya kalau dipakai setiap hari bisa bikin clogging pori-pori.

Kalau concealer yang masuk dalam kategori correcting biasanya berwarna ungu, kuning, oranye dan hijau. Fungsi concealer ini untuk menyamarkan masalah tone kulit tertentu. Misal, warna hijau kulit yang kemerahan seperti jerawat, oranye untuk under eye yang berwarna cokelat gelap, kuning dan ungu fungsinya untuk mencerahkan warna kulit kusam.

Lalu gimana cara memilih warna concealer yang tepat? Kalau untuk area under eye, kamu boleh memilih concealer yang warnanya satu tingkat lebih terang dari warna kulit kamu. Sedangkan untuk menutupi jerawat, pilih warna concealer yang sama dengan warna kulit kamu, atau satu atau dua warna yang lebih gelap untuk menutupi tekstur jerawat pada wajah.

Lihat juga: FD Little Notes: Semua Tentang Foundation

Itu sedikit info dasar mengenai concealer. Nah kalau kalian masih membutuhkan informasi, rekomendasi dan review beberapa produk concelear, simak blog posts FD berikut:

Menggunakan Concealer
Tips Supaya Concealer Awet Seharian
Cara Menggunakan Concealer Under Eye yang Benar
Tips Menutupi Jerawat dengan Menggunakan Concealer
Cara Menggunakan Concealer Under Eye yang Bebas Creasing
Tips Memilih Concealer untuk Under Eye dan Jerawat
Cara Menggunakan Color Correcting Concealer
Tips Memilih Concealer untuk Kulit

Rekomendasi Concealer Bagus

5 Rekomendasi Concealer untuk Mata Panda
3 Concealer untuk Kantung Mata Gelap
3 Concealer Bagus untuk Menutupi Jerawat
Rekomendasi Concealer Bagus di Bawah 100 Ribu
4 Concealer Bagus dari Drugstore

Review Produk Concealer

NARS Radiant Creamy Concealer
Maybelline Fit Me Concealer
Marc Jacobs Re(Marc)able Full Cover Concealer
N.Y.X Full Coverage Concealer
Revlon Color Stay Concealer
Sisley Phyto Cernes Eclat
Maybelline Dream Lumi  Touch Highlighting Concealer
Etude House Surprise Essence Concealer
Bourjois Healthy Mix Illuminating Concealer

The post FD Little Notes: Semua Tentang Concealer appeared first on Female Daily.

Kemarin, FD kedatangan penyanyi mungil bersuara merdu yang sama-sama punya Youtube channel yaitu Lala Karmela!

Seperti biasa, kita akan menantang Lala untuk membongkar isi makeup pouch-nya dan ngasih liat apa aja makeup yang dibawa setiap hari. Yuk, ngintip makeup pouch Lala bareng-bareng! Langsung tonton video di bawah ini, ya!

https://www.youtube.com/watch?v=9KujwXgpf8g

The post Inside Her Makeup Pouch | Lala Karmela appeared first on Female Daily.

Harga murah, kualitas bagus. Brand makeup drugstore berikut sukses jadi favorit editor FD.

Kalau baca bio Instagram saya, you can tell how much I LOVE drugstore makeup. I think ini berawal dari masa-masa SMA, pas saya mulai koleksi makeup. Of course, waktu itu saya (dan pacar saya, yang sekarang udah jadi suami) saat itu mampunya ya beli makeup drugstore. I thought it would change begitu saya udah punya penghasilan sendiri, tapi ternyata nggak tuh. Saya masih lebih sering kepo sama produk-produk baru keluaran drugstore ketimbang high-end. Kalau saya melirik dan akhirnya beli produk high end, biasanya yang saya incar adalah produk-produk cult yang udah jadi Holy Grail banyak orang. Contoh, Becca Champagne Pop, Lorac PRO Palette dan foundation Estee Lauder.

Baca juga: #TeamHighEnd atau #TeamDrugstore?

Over the years, tentunya udah banyak produk drugstore yang saya coba. Tapi tentu nggak semua brand saya suka. Nggak ada yang fail banget sih, kebanyakan cuma inconsistent aja; sebagian produknya bagus, sebagian lagi pretty meh. Nah, secara saya tahu kalau pembaca FD tuh seneng sama budget finds, jadi saya pingin share brand drugstore yang jadi favorit para editor FD. So basically yang produknya lebih banyak yang kita suka ketimbang nggak suka, dan bener-bener sering dipakai sehari-hari.

Semedi sehari-semalam, saya mantap memilih NYX Professional Makeup! Mulai dari pensil alis, brow pomade, sampai produk complexion-nya sukses terus di saya. Apalagi sejak merubah nama dari NYX Cosmetics menjadi NYX Profesional Makeup, kualitasnya tambah bagus! Wonderlust Envie de Voyager Palette dan Ombre Blush jadi favorit terbaru saya karena warnanya pigmented dan teksturnya workable. NYX has come a long way sejak zaman baru tenar di Youtube, dengan Round Lipstick dan Milk Jumbo Pencil-nya.

Nah, kalau Dara, pilihannya jatuh ke Maybelline.

“Karena dua makeup item paling utama gue kalo lagi full makeup, foundation + mascara-nya semua dari Maybelline hahaha... Rangkaian Fit Me cocok banget buat kulit oily gue (foundie + bedak), dan so far nggak pernah beli maskara high end karena selalu ada pilihan dari Maybelline.”

Pilihan Ochell adalah brand yang paling terakhir masuk ke Indonesia, yaitu Catrice.

“Karena harga produk Catrice terjangkau banget sih, dan pilihan makeup yang masuk ke Indonesia tuh lengkap. Yang gue suka rangkaian complexion-nya. Harga semua produk Catrice under 200 ribu, tapi performanya nggak kalah bagus sama brand-brand drugstore lainnya. Yang selama ini gue suka banget adalah concealer dan powder-nya.”

So buat kamu yang belanja makeup masih pake uang jajan dari ortu, or simply just can’t justify spending 700k Rupiah for a bottle of foundation, silakan di-explore koleksi tiga brand drugstore ini yah.

Setuju, atau punya favorit lain? Share below!

The post Editors’ Pick: Brand Makeup Drugstore Paling Favorit appeared first on Female Daily.

Setelah banyak disebut-sebut oleh beauty guru di Youtube, banyak orang yang jadi penasaran dengan L'Oreal Lash Paradise meskipun maskara ini belum resmi masuk ke Indonesia.

Seminggu yang lalu, salah satu member FD yang baru pulang dari AS berbaik hati ngasih oleh-oleh L'Oreal Lash Paradise untuk di-review di FD blog. Lucunya, meskipun L'Oreal Lash Paradise ini digadang-gadang sebagai dupe-nya Too Faced Better Than Sex Mascara karena bentuknya yang super mirip, tapi waktu saya post fotonya di Instagram story, justru banyak yang minta Lash Paradise ini dibandingkan dengan Maybelline The Falsies Push-Up Drama, maskara drugstore yang juga jadi favorit anak-anak FD sekarang, termasuk saya.

Oke, berhubung dua-duanya brand drugstore dan sama-sama hits, akhirnya saya coba tes perbandingan dua maskara ini selama beberapa hari.

For starters, dua maskara ini sama-sama non-waterproof. Untuk ukuran non-waterproof, baik Lash Paradise maupun Push-Up Drama tergolong awet banget dan bisa dibilang nandingin ketahanan maskara waterproof. Sejauh ini, dua maskara ini nggak ada yang pernah bleberan parah di mata saya, paling kalau memang udah sekitar jam 9 malam dan saya keringetan atau lepek sorenya, ada lah sedikit transfer di waterline, tapi itupun bukan yang sampai parah.

Baca juga: 5 Tips Maskara untuk Bulu Mata Pendek

Lash Paradise dan Push-Up Drama punya bulu sikat yang sama sekali berbeda. Bulu sikat Lash Paradise berbentuk seperti jam pasir yang mengecil di tengah, sedangkan Push-Up Drama berbentuk langsing dengan bulu sikat yang pendek. Salah satu alasan saya suka banget dengan Push-Up Drama juga antara lain karena wand-nya yang tipis mencegah produk numpuk yang bikin bulu mata terlihat clumpy.

Cara saya pakai maskara adalah dijepit dulu dengan curler favorit sejuta umat, dorong ke atas seperti trik Netta, lalu jepit-lepas dengan tekanan rendah sampai 20 kali. Nggak tahu kenapa, bulu mata saya lebih mau nurut kalau dijepit berkali-kali tapi pelan dibandingkan dijepit 3-4 kali tapi kuat. Setelah dijepit, biasanya saya sisir-sisir lagi bulu matanya supaya nggak ada yang numpuk, lalu baru dipakaikan maskara.

Baca juga: Belajar dari Miley Cyrus, Hati-Hati Menjepit Bulu Mata!

Foto atas adalah bulu mata saya tanpa maskara, foto bawah adalah bulu mata saya setelah dipakaikan Lash Paradise (kanan layar) dan Push-Up Drama (kiri layar).
Sekilas kelihatannya mirip-mirip aja ya? Jujur, saya yang pada dasarnya nggak suka dengan maskara dengan wand seperti Lash Paradise, ternyata nggak bermasalah sama sekali saat aplikasi. Memang sih, formulanya cenderung cepat kering untuk ukuran non-waterproof, jadi buat kamu yang suka pakai maskara berlapis-lapis harus gerak cepat sebelum lapis pertama keburu kering. Berbeda dengan Push-Up Drama yang bisa saya tambahin tiga sampai empat layer dan baru benar-benar kering setelahnya.

Itu soal aplikasi. Gimana dengan hasil akhir beserta pro dan kontra masing-masing?

L'Oreal Voluminous Lash Paradise

Sesuai tulisan di kemasannya, maskara ini beneran bisa membuat bulu mata terlihat lebih tebal, berisi, dan lebih hitam. Meskipun menurut saya fungsi memisahkan helai bulu mata dan lengthening power-nya masih kalah sama Push-Up Drama, tapi soal volumizing, maskara ini oke banget.

Satu hal lagi yang saya suka adalah kemampuannya menahan curl ternyata lebih tahan lama dari Push-Up Drama. Kalau biasanya sekitar jam enam sore bulu mata saya sudah agak turun dengan Push-Up Drama, Lash Paradise ini bisa menjaga bulu mata saya tegak seharian! Bisa dibilang, satu-satunya kontra untuk Lash Paradise adalah formulanya yang terlalu cepat kering, seperti yang saya sebut di atas tadi.

Maybelline The Falsies Push-Up Drama

Disandingkan dengan Lash Paradise, bulu mata saya yang memakai Push-Up Drama kelihatan lebih panjang, terpisah rapi, dan langsing-langsing (yang sebetulnya memang goal saya dalam memakai maskara). Soal ketahanan dan smudging benar-benar sama persis, yaitu sama-sama tahan dipakai di kelopak mata saya yang berminyak. Perbedaan signifikannya cuma di hasil, Lash Paradise bagus untuk menebalkan, sedangkan Push-Up Drama bagus untuk memanjangkan.

Kesimpulan

Kalau disuruh pilih, saya akan tetap setiap dengan Maybelline Push-Up Drama karena tentunya gampang dicari dimana-mana, brush-nya lebih enak dipakai, dan saya lebih suka hasilnya. Mau dilapis sampai ke hasil yang saya suka pun maskaranya nggak akan numpuk dan bikin bulu mata saya jadi kayak kaki laba-laba. Harganya pun masih reasonable, yaitu Rp129.000. Untuk L'Oreal Lash Paradise sendiri harga di online shop cukup beragam, saya pernah nemu yang harganya Rp170.000, tapi ada juga yang jual sampai Rp220.000. Intinya, meskipun saya lebih suka Push-Up Drama, saya tetap recommend Lash Paradise buat yang suka bulu mata tebal, jadi kalau kamu memang penasaran, silakan ikutan PO atau beli via jastip :)

Ada yang sudah coba bandingin dua maskara ini juga? Mana yang lebih kamu suka?

The post L’Oreal Lash Paradise vs Maybelline Push-Up Drama | Battle of The Month appeared first on Female Daily.

Mau liat Lala Karmela makeup sambil nyanyi lagu Beatles?

FD kedatengan penyanyi cantik Lala Karmela dan pastinya kita tantang karaoke makeup tutorial! Lala pakai produk makeup drugstore sampai high end, yang hasilnya simpel tapi edgy. Dan...nggak ada gugup-gugupnya sama sekali lho! Yuk langsung kita liat videonya.

https://www.youtube.com/watch?v=NO7KEydg1C0

The post Lala Karmela | Karaoke Makeup Tutorial appeared first on Female Daily.

Setelah kesuksesan The Falsies Push Up Drama, Maybelline meluncurkan The Falsies Push Up Angel. Apa yang beda dari maskara ini?

Nggak tahu kenapa, walaupun saya sudah mencoba beberapa maskara high-end, rasanya pasti selalu balik ke drugstore mascara. Jadi ceritanya, waktu maskara NARS Audacious saya sudah habis, saya sebenarnya berencana membeli Maybelline The Falsies Push Up Drama gara-gara keracunan review-review bagus di FD. Tapi, saat saya sampai di Chemist Warehouse (semacam Guardian-nya Australia), yang diskon ternyata adalah mascara Maybelline yang baru, yaitu The Falsies Push Up Angel (Rp139.000,-). Yahh, karena saya anaknya lemah sama diskon , akhirnya saya beli mascara Maybelline yang baru ini.

Well, salah satu perbedaan signifikan dari Push Up Drama adalah mascara Push Up Angel nggak waterproof. Saya jujur lebih suka washable mascara karena nggak usah ribet saat dibersihin. Dan kalau soal ketahanan… well, I can’t spoil much yet, tapi pokoknya nggak perlu takut soal smudging dengan maskara ini deh.

Baca juga: Jangan Takut Pakai Washable Mascara! Ini Alasannya

Yang membuat saya sangat tertarik dengan maskara Maybelline ini adalah wand-nya yang cukup unik. Model sisir, seperti Maybelline Volume Express Hypercurl Mascara Cat Eyes. Kalau untuk bottom lashes sih sudah pasti lebih gampang, tapi kalau top lashes performanya gimana?

Cara pemakaiannya seperti biasa saja, tinggal di zig zag dari akar bulu mata, lalu sisir ke arah luar. Wand yang bentuknya tipis ini bagus untuk memisahkan individual lashes sehingga nggak clumpy. Saat aplikasi juga rasanya lebih terkontrol, jadi nggak gampang smudge ke mana-mana.

Pertama kali dipakai, walaupun nggak menjepit bulu mata terlebih dahulu, klaim “lifting” dan “sweeps lashes to the side” memang sudah bisa saya lihat dengan jelas. Tapi, kalau “plumping” (lain kata, volumizing) nggak begitu terlihat.

Seperti yang bisa dilihat, di bulu mata saya yang bukan hanya pendek dari bawaan lahir, tapi juga tipis-tipis dan menurun , hasilnya lebih memanjangkan, lifting dan separating bulu mata ketimbang volumizing.

Maskara ini dirilis dalam tiga shades, yaitu Brownish Black, Very Black dan Blackest Black. Yang saya punya adalah Blackest Black, dan warna hitamnya sih memang cukup intense. Tapi, karena wand-nya kecil, maskara ini butuh lebih banyak waktu untuk aplikasi. Like seriously super long. Maskara Push Up Drama hanya butuh kira-kira satu atau dua coat saja untuk melihat hasil yang dramatis di eyelash, tapi maskara Push Up Angel ini butuh setidaknya tiga atau empat coat baru bisa kelihatan hasilnya.

Baca juga: 5 Tips Maskara untuk Bulu Mata Pendek

Untuk klaim holding curl atau ketahanannya, maskara ini sangat tahan lama tanpa flaking atau smudging di daerah mata saya yang oily. Saat saya pakai dari jam sepuluh pagi, kira-kira jam delapan malam baru mulai smudging di ujung mata, tapi itupun eyelash saya masih tetap lentik. And remember, ini washable mascara lho, jadi staying power-nya cukup bagus menurut saya.

Overall, saya merasa kalau klaim-klaim maskara ini cukup terbukti. Cuman personally, efek volumizing-nya masih kurang di bulu mata. Saya sudah mencoba layering beberapa kali, mana tahu bisa mirip Gigi Hadid di commercial Maybelline (mimpi, oh mimpi) tapi bulu mata saya malah jadi clumpy kayak kaki laba-laba . Maskara ini mungkin akan lebih cocok di pemilik bulu mata yang sudah panjang, atau, kalau kamu suka look yang lebih natural, mungkin ini maskara yang pas untukmu.

Ada yang sudah pernah coba maskara Maybelline The Falsies Push Up Angel ini? Gimana pengalamanmu?

The post Review Maybelline The Falsies Push Up Angel appeared first on Female Daily.

Bicara makeup, cakupannya bisa luas banget, termasuk jenis sampai harganya. Tapi, apa seluruh makeup mahal selalu bagus?

Mengingat zaman awal kuliah, saya termasuk beauty enthusiast yang cukup impulsif dalam memilih dan membeli kosmetik. Setiap brand favorit saya mengeluarkan produk baru, I will definitely buy them, regardless of the price. Senang sih, bisa dapetin produk makeup yang baru launching dengan cepat. Tapi, terkadang kualitas satu produk kurang sesuai dengan hype-nya dan more often than not, saya jadi kecewa terhadap produk tersebut.

Mungkin saya nggak akan terlalu kecewa kalau harganya masih masuk akal. Tapi akhir-akhir ini, saya sering banget melihat overpriced beauty products yang bolak-balik diluncurkan oleh para brand produk kosmetik. Oh ya, rata-rata markup produk kosmetik di pasaran mencapai 78% dari biaya pembuatan lho! Secara general, biaya untuk membuat sebuah produk hanya 15% dari harga produk itu sendiri. Sisanya digunakan untuk marketing: bayar influencer untuk promosiin, bayar tempat di Sephora, menggaji beauty advisor, dan lain-lain. Harga sebuah produk bisa tambah naik kalau brand-nya berkolaborasi dengan artis atau influencer, atau influencer itu yang merilis produk kecantikan sendiri. Seperti KKW Beauty Creme Contour and Highlight Stick, misalnya.

Baca juga: Beauty Vlogger Buat Makeup, Sukses atau Fail?

Selayaknya influencer sejati, Kim Kardashian-West mematok harga yang cukup tinggi untuk produknya: $48 per kit, setara Rp 600.000,-. Dengan harga segitu, pembeli hanya akan mendapat empat produk sebesar satu ruas jari. Menurut saya, ini nggak cuma overpriced, tapi mepet ke pelit, LOL! Sebagus apapun produknya, saya masih belum bisa membenarkan pembelian saya kalau beli makeup mahal tersebut.

Baca juga: 4 Eyeshadow Palette Mahal yang Tidak Worth it

Overpriced beauty products juga nggak terbatas sama produk yang harganya mahal. Banyak juga kok produk yang murah, tapi sebenarnya overpriced. Salah satunya adalah Morphe Brushes, yang sempat dibedah secara lengkap oleh Stephanie Nicole di channel YouTube-nya. Dalam kasus Morphe, ia ''terciduk'' melakukan private labelling ke sebuah pabrik produk kecantikan yang lebih 'generik'. Dengan sedikit ''packaging makeover'', Morphe menjual produknya dengan harga yang lebih mahal, padahal kualitasnya sama seperti produk generik dari pabrik tersebut. Hal ini nggak selalu kejadian, sih. Biasanya, pabrik memang membedakan formula untuk beberapa brand, tapi biasanya formulanya hanya beda tipis. Hal ini juga yang membuat liquid lipstick Colourpop dan Kylie Cosmetics mirip, karena sama-sama dibuat oleh Spatz Labs di Amerika.

Walaupun dengan markup yang gila-gilaan, nggak semua produk di pasaran itu nggak worth it kok. Saya beneran suka dengan It Cosmetics Your Skin but Better CC Cream yang harganya lumayan mahal, as much as I like my trustee Maybelline Fit Me Matte+Poreless, walaupun finish dari keduanya berbeda. Sebuah indikator yang cukup oke untuk tahu produk yang kamu beli itu worth it atau nggak: does it have a very similar dupe? Coba cek produk keluaran brand-brand dari satu parent company. Kalau ada dupe yang mirip banget, mungkin ingredients-nya beda tipis dan kamu bisa beli versi murahnya daripada versi yang mahal.

Lagi-lagi, nggak semua orang peduli dengan hal sedetail ini, but it's great to take the time dan melihat kamu menghabiskan uangmu untuk kualitas yang beneran bagus atau beli nama dan merek aja. After all, we worked pretty hard... Cukup logis kok untuk lebih teliti dalam membelanjakan uang untuk makeup kamu!

The post Pintar Membeli Makeup Mahal appeared first on Female Daily.

Brow mascara cocok digunakan untuk  jenis alis tebal ataupun tipis, lho. Berikut rekomendasi eyebrow mascara dari FD Beauty Review. 

Ada yang bilang kalau eye brow mascara cocoknya hanya digunakan oleh pemilik alis yang tebal. Tapi bagi saya brow mascara bisa lho, dipakai untuk semua jenis alis. Soalnya fungsi produk ini bukan cuman untuk "menidurkan" alis, tapi bisa juga bikin alis kita awet dan nggak mudah smudging. Salain itu, brow mascara juga bagus digunakan untuk memberikan hasil alis yang lebih natural.

Produk brow mascara sendiri dibagi menjadi dua, satu yang bening dan satu lagi yang berwarna. Kalau saya suka menggunakan dua-duanya. Biasanya brow mascara yang clear saya gunakan untuk blending pensil alis di bagian ujung supaya hasilnya ombre, sedangkan yang berwarna untuk mewarnai alis saya.

Baca Juga: 4 Kesalahan Saat Menggambar Alis

Nah, siapa tahu kamu butuh rekomendasi brow mascara, berikut rekomendasi brow mascara dari FD Beauty Review:

Maybelline Fashion Brow 24 Hour Mascara 
Ini salah satu brow mascara pertama saya. Yang saya suka dari brow mascara ini adalah pilihan warnanya yang cukup banyak. Lalu, pigmentasi warnanya pas gitu, jadi mau dipakai berlapis-lapis nggak perlu takut asli jadi ketebelan. Nah, yang kurang saya suka adalah bentuk spoolie-nya yang bentuknya bulat. IMO, bentuknya yang seperti ini agak sulit sih mengaplikasikan mascara ini secara pas pada garis alis yang sudah saya bentuk. But formula wise, saya suka banget sama Maybelline Fashion Brow 24 Hour Mascara. Plus produk ini mudah untuk didapatkan di Indonesia.

Baca Juga: Cara Memilih Produk Alis yang Benar

Benefit Gimmie Brow Eyebrow Gel
Loncat dulu ya untuk harga, but honestly produk ini memang bagus banget dan nyaman untuk digunakan. Nah, bedanya brow mascara ini dengan yang Maybelline adalah pigmentasi warnanya. Kalau Benefit ini warnanya lebih soft. Dan yang paling saya suka adalah ukuran brush-nya yang kecil banget, jadi memudahkan untuk mengaplikasikan  ke alis yang bentuknya tipis.

Glossier Boy Brow
Sampai detik ini, produk Glossier Boy Brow masih masuk dalam wishlist to buy saya. Kenapa pingin? Soalnya kemarin waktu saya coba Glossier Boy Brow punya Dara yang warna hitam, hasilnya natural banget! Tekstur gel-nya juga pas jadi nggak bikin alis kaku gitu. And again, yang terpenting buat saya adalah bentuk kuasnya yang imut.

Ada yang udah jadi favorit kamu?

The post Rekomendasi Eyebrow Mascara Drugstore-High End appeared first on Female Daily.

Pernah punya pengalaman lip balm  malah bikin bibir perih dan pecah-pecah? Bisa jadi kamu alergi pada bahan-bahan berikut. 

Seperti yang sudah saya sebut di artikel saya tentang produk lip treatment lokal Liplapin, saya ternyata kemungkinan besar alergi dengan kandungan vitamin E yang ada dalam tinted lip balm. Alih-alih punya bibir lembap seharian, bibir saya malah makin kering bahkan mengelupas setelah pakai tinted lip balm. Walaupun sekarang saya sudah ‘'berdamai’' dengan si lip balm ini, saya tetap berhati-hati kalau mau mencari produk lip balm karena ternyata beberapa bahan yang terkandung dalam lip balm bisa memicu reaksi alergi yang membuat bibir semakin kering.

Vitamin E

Sebenarnya kandungan vitamin E di lip balm itu nggak ‘'jahat'’, malah vitamin E berfungsi menghidrasi kulit bibir kita. Tapi sayangnya beberapa orang mengalami reaksi alergi ketika menggunakan produk yang memiliki kandungan vitamin E ini. Sebuah riset menemukan bahwa 33% pasien yang mengikuti ujicoba pada penelitian mengalami iritasi pada kulit akibat kontak dengan vitamin E. Unless we’re sure kalau kita tidak alergi terhadap vitamin E, lebih baik tidak menggunakan lipbalm dengan kandungan vitamin E.

Image: DIYJOY

Phenol, Menthol dan Camphor

Tiga ingredients ini juga sering ditemukan di lip balm, karena ketiganya memberikan sensasi dingin begitu lip balm diaplikasikan di bibir. Dulu lip balm pertama saya dari merk drugstore  yang dari namanya aja udah ketauan dia memberikan sensasi tingling. Buat beberapa orang mungkin sensasi dingin ini bisa jadi instant relief saat bibir terasa perih akibat pecah-pecah. Ternyata, selain bersifat mendinginkan, ketiga bahan ini justru membuat bibir semakin kering hingga terkelupas. Ketika lapisan paling luar sudah terkelupas, lapisan kulit di bawahnya jadi tidak terlindungi dan kembali membutuhkan pelembap. Hasilnya bibir kamu akan kering terus-menerus, that’s why beberapa orang bilang lip balm bisa bikin kita ketergantungan banget.

Lanolin dan Beeswax

Keduanya merupakan wax natural yang diproduksi secara alami. Beeswax dihasilkan oleh lebah madu sementara lanolin diperoleh dari wol biri-biri. Beeswax dan Lanolin berasal dari sumber natural dan banyak digunakan sebagai bahan utama kebanyakan lip balm karena bersifat efektif dalam melembabkan, namun ternyata kedua bahan ini juga lagi-lagi dapat memicu reaksi alergi untuk sebagian orang.

Parfum, Perasa dan Pewarna

Tiga bahan yang biasanya ditambahkan dalam produk lipbalm ini paling sering disebut di artikel-artikel yang saya baca. Setidaknya ada empat sumber yang menyebutkan kalau bahan additive seperti parfum, perasa dan pewarna yang lazim berada di produk-produk lip balm yang kita gunakan ini sebaiknya dihindari, terutama kalau bibir kita sedang mengelupas karena that’s when it lost the protective barrier. Baik parfum, perasa maupun pewarna dapat membuat bibir kita semakin sensitif, sehingga bisa timbul gatal-gatal hingga iritasi. Lebih baik pilih lip balm yang ''boring'' tanpa tambahan wangi, rasa ataupun warna buatan daripada ambil resiko.

Nah, sayangnya saya belum nemu lip balm yang benar-benar bebas dari semua ingredients di atas. Lip balm yang cukup aman yang sudah saya pakai adalah Maybelline Baby Lips Pink Lolita (berwarna) dan Maybelline Baby Lips Energizing Orange (original). Walaupun keduanya masih mengandung fragrance, tapi sejauh ini nggak menimbulkan reaksi negatif di saya.

Sekali lagi, sensitivitas orang-orang berbeda-beda, ya. Bisa jadi kamu nggak ada masalah sama sekali dengan bahan-bahan di atas, atau

The post Lip Balm Justru Bikin Bibir Kering? appeared first on Female Daily.

Bingung foundation mana yang aman untuk kulit berjerawat dan sensitif? Kali ini, Annetta akan share 5  foundation aman untuk kulit jerawat.

Siapa di sini yang setiap pakai foundation langsung beruntusan? Nah, bisa jadi kulit kamu memang picky soal kandungan yang ada di dalam foundation. Kali ini Senior Editor Female Daily, Netta, bakalan share lima foundation aman untuk kulit berjerawat. Dari lima foundation ini, ada yang dari brand drugstore dan juga high-end. Nah, siapa tahu kamu lagi butuh rekomendasi, mendingan langsung tonton video-nya.

Baca Juga: Rekomendasi Foundation dari SpKK

The post 5 Foundation Bagus untuk Kulit Berjerawat & Sensitif appeared first on Female Daily.

Lagi nyari pensil alis hitam bagus tapi murah? Nih, rekomendasi pensil alis hitam yang warnanya pas dan terjangkau!

Biasanya cewek menghindari pensil alis warna hitam, karena katanya kalau pakai warna hitam terlihat terlalu bold dan wajah terkesan kaku. Padahal, menggunakan pensil alis itu harus mengikuti warna asli rambut kita lho. Ya, kalau nggak mau hitam, paling nggak warna pensil alis yang digunakan adalah cokelat tua atau cokelat - abu-abu. Kalau di Indonesia, jeleknya adalah pensil alis cuman ada dua pilihan warna, hitam dan cokelat merah. Warna hitam yang dibuat itu kadang terlalu pigmented, jadi ketika digunakan hasilnya terlihat palsu banget. Sama halnya dengan warna cokelatnya, karena terlalu merah, ya jadinya jomplang warna alis dan warna rambut kita.

Baca Juga: Memilih Warna Alis yang Tepat

Karena belakangan ini saya lagi sukanya pakai pensil alis yang warnanya gelap or hitam, jadi kemarin saya sempat hunting pensil alis di drugstore. Dan akhirnya saya nemunin tiga pensil alis warna hitam, yang bagus banget. Bagus di sini maksudnya, hitamnya nggak terlalu hitam seperti marker, teksturnya nggak terlalu creamy, mudah di-blend dan awet seharian. Berikut rekomendasi dari saya:

Baca Juga: Memilih Brow Product yang Tepat

My Beauty Story Highbrow Waterproof Micromatic

Pensil alis dari Beauty Story ini hadir dalam dua pilihan warna, hitam dan cokelat. Yang selalu saya gunakan adalah warna hitamnya, karena untuk yang cokelat terlalu warm di saya. Yang saya suka dari pensil alis ini adalah ukurannya yang kecil dan slim. Jadi dipakai untuk narik garis mudah banget, dan warna hitamnya bukan warna hitam pekat gitu. Jadi dipakai untuk mengisi atau gambar alis juga hasilnya nggak akan terlalu bold. Untuk segi harga menurut saya cukup affordable di Rp108.000,-. Minusnya dari pensil alis ini, adalah susah dicarinya. Kemarin saya sempat keliling ke beberapa mall dan nggak nemu pensil alis ini. Kekurangan lainnya pensil alis ini cepet habis. Total pemakaian pensil alis ini di saya hanya tiga bulan aja.

Maybelline Fashion Brow Grey

Technically warnanya sih bukan hitam, tapi abu-abu. Warna abu-abunya juga nggak terlalu terang jadi bisa dipakai oleh pemilik rambut hitam. Warnanya juga pas banget dipakai untuk kamu yang baru mau pindah haluan, dari pensil alis cokelat ke hitam. Soalnya warna pensil alis Maybelline ini nggak terlalu bold, jadi kamu nggak akan kaget melihat warna alis yang beda dari biasanya. Untuk ukuran pensilnya sendiri menurut saya kurang lebih sama sepert My Beauty Story, ukurannya slim jadi enak untuk bingkai dan isi alis. Plus-nya, Maybelline Fashion Brow,sudah menyediakan brow powder untuk mengisi alis atau mempertegas warna.

Just Miss Eyebrow Pencil Nemu pensil alis ini pas belanja di Naughty dan harganya murah banget, cuman lima ribu rupiah! Pensil alis ini warna hitamnya nggak terlalu pekat. Yang saya suka dari pensil alis ini adalah tekturnya yang agak keras, yang artinya lebih awet dan nggak mudah luntur. Terus mau narik garis lurus juga mudah banget. Hal yang kurang saya suka adalah pensil alis ini nggak dilengkapi dengan spoolie atau sisir alis. Jadi pada saat ingin meratakan, saya butuh membawa brow brush lagi.

Nah, itu tiga pensil alis warna hitam yang menurut saya bagus dan wajib kamu coba. Kamu juga bisa lihat alternatif pensil alis lain rekomendasi kontributor FD, Sekar Arum. 

The post Rekomendasi Pensil Alis Hitam dari Drugstore appeared first on Female Daily.

Eyeliner tebal sampai makeup satu warna akan jadi makeup trend 2018 nanti. Mana yang berani kamu coba?

Pasti udah pada tahu dong, beberapa waktu yang lalu, New York Fashion Week 2017 baru saja selesai diselenggarakan di New York, Amerika. Nggak cuma tren fashion yang ditunggu-tunggu, tren beauty dan makeup di runway juga nggak pernah kalah jadi perhatian di setiap fashion week. Kali ini, giliran makeup artist Erin Parson dipercaya menjadi pengarah gaya makeup di NYFW tahun ini. Buat kamu yang belum akrab dengan makeup artist satu ini, Erin Parson adalah Global Makeup Artist dari Maybelline New York dan MUA pribadi Gigi Hadid yang sebelumnya juga pernah menjadi asisten makeup artist ternama Pat McGrath.

Dari sekian makeup look yang tampil di catwalk NYFW 2017, keempat makeup look berikut diprediksi bakal jadi makeup trend tahun depan:

Monochromatic Look

Tampilan makeup monokramatis adalah tampilan yang hanya menggunakan satu palet warna. Di mulai dari eyeshadow, blush, hingga lipstick, ditampilkan hanya menggunakan satu palet warna yang sama. Erin Parson, sebagai makeup director, ingin membawa konsep bunga sakura khas Jepang melalui makeup look ini dengan memberi kesan complexion yang glowing dan memberi warna kemerahan pada setiap fitur wajah, seperti pipi, bibir, dan mata. Makeup look ini sederhana banget untuk kamu praktekin sendiri, dengan menggunakan Maybelline FaceStudio Master Blush Palette dan Phyton Metallic Lip Kit you are good to go!

Bold Eyeliner

Buat kamu yang sering bereksperimen dengan gaya eyeliner pasti udah nggak asing lagi dengan tampilan ini.  Salah satu makeup artist yang mengaplikasikan riasan ini adalah MUA lokal Ryan Ogilvy pada salah satu catwalk di NYFW kemarin menggunakan Maybelline Lasting Drama Waterproof Gel Pencil.

Strobing Look

Tampilan dewy-dewy glowing dengan teknik strobing kayaknya akan masih bertahan di tahun 2018. Pasti udah nggak asing lagi ya dengan teknik makeup yang satu ini, strobing dilakukan untuk menonjolkan beberapa area wajah. Teknik ini bisa kamu aplikasikan sendiri dengan Maybelline Face Studio Master Contour V-Shape Duo Stick untuk contouring dan menambahkan Maybelline Face Studio Master Strobing Liquid Illuminating Highlighter di bagian tulang pipi setelahnya.

Long Eyelashes 

Tampilan bulu mata yang panjang dan tebal digabungkan dengan gaya no-makeup look rupanya diaplikasikan di beberapa runway di NYFW 2017. Bulu mata yang tebal namun tidak terlalu dramatis seperti ini memang sangat cocok untuk memberi kesan yang natural, sederhana sekaligus menonjolkan mata kamu. You can achieve this look dengan Maybelline Colossal Big Shot Mascara applied to your lashes!

Sarah Ayu, Tasya Farasya, dan Abel Cantika yang menghadiri langsung NYFW kemarin juga akan recreate tampilan makeup yang terinspirasi dari fashion week kemarin dengan produk-produk terbaru dari Maybelline yang akan segera hadir di Indonesia. Make sure to check it out!

The post Prediksi Makeup Trend 2018 appeared first on Female Daily.

Suka lagu Korea? Yuk tonton karaoke makeup tutorial kali ini bareng Tiffani Afifa!

Yuk, kenalan sama Tiffani Afifa. Cewek satu ini pemenang K-POP World Festival dan hits di YouTube dengan suaranya yang enak banget. Penasaran lagu-lagu hits Korea apa aja yang dibawain hijaber satu ini sambil dandan? Yuk, langsung tonton videonya.

https://www.youtube.com/watch?v=uta3xpS3O20

The post Karaoke Makeup Tutorial Korea feat. Tiffani Afifa appeared first on Female Daily.

Akhirnya palette kolaborasi Gigi Hadid X Maybelline rilis juga! Here's the first look and our thoughts about it!

The bomb has just dropped from Gigi Hadid and Maybelline. Setelah 13 hari penantian, akhirnya kolaborasi ini rilis juga tanggal 13 October 2017 kemarin. Untuk produk pertama ini, koleksi Gigi Hadid X Maybelline dijual hanya di Boots dan Ulta, yang langsung sold out dalam hitungan menit.

Saya adalah salah satu orang yang excited banget dengan kolaborasi ini karena ingin tahu, makeup seperti apa sih yang akan dibuat oleh seorang model Gigi Hadid? Setelah menebak-nebak produk yang akan dirilis, akhirya terjawab kalau Gigi Hadid dan Maybelline bikin satu palette makeup lengkap yang diberi nama The Jetsetter Palette.

Karena ini merupakan palette kolaborasi dengan Gigi Hadid, maka konsep yang dibawakan adalah palette makeup yang isinya komplit untuk bikin satu look on the go. Tentunya isi palette makeup ini dipilih langsung oleh Gigi Hadid dan sudah disesuaikan dengan gaya makeup Gigi sehari-hari ketika off duty.

Nah, sesuai namanya, palette ini isinya lengkap banget untuk bikin satu makeup look! Di dalamnya sudah terdapat dua concealers, dua lip balms, empat eyeshadows, blush on, matte bronzer, highlighter dan mini mascara. Kalau dilihat sih, pilihan warna-warna di dalam palette ini tergolong aman. Which is good, karena bisa banget dipakai oleh semua cewek untuk makeup sehari-hari, yang nggak mau ribet bawa banyak items makeup banyak dalam pouch.

Oh ya, kolaborasi Gigi Hadid dan Maybelline nggak cuman sampai sini aja, lho. Dalam beberapa hari kedepan akan ada produk-produk lainnya yang akan dirils. Tebakan saya sih lipstick matte atau glossy dengan kemasan khusus yang senada dengan warna palette ini.

Official launch palette ini adalah 22 October 2017, namun untuk member platinum Ulta dan Boots sudah bisa membeli palette ini duluan kemarin tanggal 13 Oktober. Katanya sih, palette ini langsung ludes dalam hitungan menit. Untuk harga palette ini sendiri $29.99 atau sekitar Rp419.000,-, mahal? Buat saya sih lumayan ya, untuk produk dari Maybelline. Tapi kalau dilihat kelengkapan palette ini, harga 400 ribuan sebenarnya not bad juga.

 So will you buy this palette or not? 

The post Koleksi Makeup Gigi Hadid X Maybelline untuk Milenials appeared first on Female Daily.

Digandeng sebagai brand ambassador dua tahun lalu, tahun 2017 ini Gigi Hadid meluncurkan koleksi makeup Coast to Coast Makeup Collection bersama Maybelline!

Minggu lalu, Jetsetter Palette yang merupakan produk kick-off dari koleksi Gigi x Maybelline sukses terjual habis dalam hitungan menit. Sekarang, Gigi mengeluarkan dua koleksi lainnya yang diberi nama East Coast Glam Collection dan West Coast Glow Collection. Latar belakang dari nama koleksi pertama Gigi untuk Maybelline nggak lain adalah karena ia lahir dan besar di California.

Gigi mengeluarkan masing-masing sembilan produk untuk East Coast Glam dan delapan produk untuk West Coast Glow. Nuansa warna seluruh koleksi ini terinspirasi dari warna-warna saat sunset di California, yang tentu saja didominasi dengan warm undertones.

Mengutip dari Glamour, tujuan Gigi membuat koleksi ini adalah untuk memberikan alternatif makeup yang praktis, travel-friendly, dan kemasannya tetap cantik dilihat. Notice the millenial pink packaging? I think they nailed it. 

East Coast Glam 

Terinspirasi dari kota tempat tinggal Gigi sekarang, New York, East Coast Glam memiliki tema yang bold dan fierce. Lipstik nude dan cat eye khas Gigi jadi fokus utama koleksi ini. Untuk makeup mata, ada Eye Contour Palette ($14.99), Eye Contour Brush ($14.99), Fiber Mascara ($12.99), Liquid Eyeliner ($9.99), dan Gel Eyeliner ($11.99). Di area complexion Gigi bermain natural hanya dengan Tinted Primer ($11.99) dan Liquid Strobe ($11.99), diikuti dengan tiga warna nude dari Matte Lipstick ($8.99) dan juga Lip Liner ($7.99).

Jujur, menurut saya yang paling menarik adalah tiga lipstick matte-nya yang dua warnanya lebih ke mauve undertone sedangkan yang satu lagi neutral undertone. Terlihat simple tapi pastinya cocok untuk makeup look apapun dan bisa untuk pagi ataupun malam hari.

West Coast Glow

Beda dengan East Coast Glam yang lebih klasik, West Coast Glow cenderung lebih fresh cerah dengan nuansanya yang hampir semuanya warm undertone. Sunset eyes yang super kekinian dengan warna-warna lipstik yang ke arah bright red membuat koleksi West Coast Glow lebih fun dan youthful. Untuk koleksi ini, maskara yang jadi pilihan Gigi adalah Lash Sensational yang review-nya juga sudah lumayan bagus di FD Beauty Review.

Berhubung koleksi Gigi x Maybelline ini baru bisa dibeli di drugstore di Amerika Serikat, kita masih belum tahu apakah koleksi ini akan sampai ke Indonesia atau tidak. As soon as we get the info, you'll be the first to know! Tapi, banyak online shop udah buka PO untuk produk-produk ini, lho.

Ada produk yang kamu taksir?

The post Koleksi Lengkap Makeup Gigi Hadid x Maybelline appeared first on Female Daily.

Dengan harga di bawah 150 ribu, ada tiga highlighter drugstore populer dan menjadi favorit para beauty guru. 

Nggak bisa dipungkiri, mau sebanyak apapun brand yang mengeluarkan produk highlighter, tapi tetap aja banyak orang yang masih hunting highlighter terbaik, apalagi kalau dari drugstore. Nah, dari pantauan saya beberapa bulan terakhir, ada tiga highlighter yang masih dicari dan selalu sold out di beberapa online shop. Yang bikin ketiga highlighter ini populer dan sangat dicari, karena bisa memberikan glow yang  blinding, alias jenis-jenis highlighter yang biasa kamu lihat di beberapa foto Instagram. Jadi, kalau kamu memang suka highlighter yang menonjol, rasanya kamu harus memiliki salah satu dari ketiga highlighter ini.

Baca Juga: 5 Produk Wet n Wild di Beauty Review

Wet n Wild Mega Glo Highlighter Glow
Awalnya highlighter ini hanya dikeluarkan sebagai produk limited edition. Tapi saking banyaknya yang suka dan rave produk keluaran Wet n Wild ini, akhirnya menjadi highlighter permanen. Ada enam pilihan warna untuk koleksi ini sendiri, tapi yang paling laris dan populer adalah Precious Petals, karena perpaduan warna highlighter ini pas antara gold dan pink, jadi akan flattering digunakan di semua skintone.

Maybelline Master Chrome by Face Studio
Sampai detik ini saya masih menanti Maybelline Indonesia rilis highlighter kondang satu ini. Yang bikin highlighter keluaran Maybelline ini favorit, adalah glow yang diberikan beda dengan highlighter lainnya. Kalau pakai highlighter ini, glow yang didapatkan adalah efek wajah yang basah, berkat sentuhan metalic/ chrome di dalam pigment-nya. Di AS sendiri, highlighter ini selalu sold out di mana-mana, dan kalau kembali ada di store pun nggak lama akan langsung sold out lagi.

J.Cat You Glow Girl Highlighter 
Kalau brand yang satu ini paling populer di Indonesia, karena lumayan sering di-review oleh beauty influencer di lokal. Satu hal yang bikin highlighter ini populer adalah hargaya yang affordable yaitu berkisar di Rp95.000.-an. Untuk brand drugstore kemasan J.Cat ini lah yang paling lucu, karena setiap highlighter memiliki motif yang berbeda-beda. Di beauty Review sendiri, ketiga highlighter dari J.cat ini mendapatkan rating 4.0. Walaupun teksturnya nggak se-creamy highlighter high-end, tapi J.Cat You Glow Girl Highlighter ini mampu memberikan efek glowing yang bold, dan nggak terlihat patchy. Bahkan katanya highlighter ini bisa dibandingkan dengan theBalm Mary Lou-Manizer.

The post Highlighter Drugstore Terlaris di 2017 appeared first on Female Daily.

Bosan pakai liquid liner yang hasilnya glossy? Coba yuk, gel liner untuk hasil yang matte dari drugstore.

Sejujurnya kalau bisa memilih, saya lebih memilih menggunakan gel liner ketimbang pensil atau liquid liner. Kenapa? Karena menurut saya gel liner lebih mudah dikontrolnya ketimbang dua pilihan eyeliner lainnya. Dengan gel liner, saya bisa mengatur seberapa banyak produk yang ingin digunakan, dan kalau menggunakan brush yang tepat, saya bisa banget bikin eyeliner yang tipis.

Sayangnya untuk pemilik kelopak mata yang super oily, gel liner kadang suka transfer ke kelopak mata bagian atas. Makanya untuk makeup sehari-hari, saya lebih suka menggunakan liquid liner, yang lebih awet di mata saya yang oily ini. Tapi kalau saya lagi pakai eye makeup lengkap, saya seringnya menggunakan gel liner. Selain enak dipakai untuk menggaris mata, gel liner memberikan hasil yang matte dan enak banget dipakai untuk tight line.

Nah, in case kamu lagi nyari eyeliner hitam yang hasilnya matte, saya mau rekomendasiin tiga gel liner bagus dari drugstore.

Maybelline Eyestudio Lasting Gel Liner
Bagus, murah dan awet. Ini adalah gel liner pertama yang pernah saya beli, dan jujur saya puas banget dengan kualitas gel liner Maybelline ini. Teksturnya creamy, jadi mudah banget mengaplikasikan eyeliner dengan sempurna di kelopak mata. Warna hitamnya juga pigmented, jadi sekali pulas warnanya sudah terlihat. Sedangkan yang warna cokelat, bisa kamu pakai untuk menggambar alis, tapi ya, harus hati-hati banget ya.

Silkygirl Double Intense Eyeliner 
Kalau kamu nyari gel liner yang sudah dilengkapi dengan kuas dan harga terjangkau, Silky Girl Double Intense Eyeliner ini pas buat kamu. Sama seperti Maybelline, tekstur gel liner ini creamy, dan warnanya pigmented banget. Untuk harganya yang Rp45.000, menurut saya gel liner ini tergolong affordable. Kekurangan gel liner ini adalah mudah menempel atau beleber ke bawah mata, tapi sebenarnya hal tersebut bisa kamu hindari dengan cara mengpalikasikan eyeshadow hitam di atasnya untuk set eyeliner ini.

Wardah Styalast Waterproof Gel Liner
Ini juga menjadi salah satu gel liner favorit di FD Beauty Review. Yang membedakan gel liner ini dengan dua lainnya adalah water proof dan nggak mudah luntur. Dipakai seharian dengan eye makeup yang lengkap, eyeliner ini awet banget di saya. Namun yang kurang saya suka adalah brush bawaan gel liner ini, soalnya terlalu kaku dan besar. But overall, this is a good gel liner for beginners. 

The post Eyeliner Gel Bagus dari Drugstore appeared first on Female Daily.

Produk makeup banyak banget pilihannya, ada yang murah, ada juga yang mahal. Dan nggak jarang dari dua pilihan tersebut ada yang serupa. Berikut list makeup dupes yang wajib kamu tahu.

Di mana ada produk high-end yang populer pasti ada aja dupes-nya dari brand lain dengan harga yang lebih terjangkau. Dengan adanya produk dupe yang lebih terjangkau, memudahkan kita sebaga konsumer untuk memiliki produk makeup dengan hasil yang sama, tapi harganya miring. Dupes sah-sah saja asal jangan terlalu copy-paste banget, seperti kasus Makeup Revolution yang sudah pernah di tulis Dara di artikel Makeup Dupes: Alternatif atau Justru Pembajakan?.

Nah, dari sekian banyaknya produk makeup yang ada sekarang, secara nggak sengaja kita pasti  nemuin banyak banget produk high-end yang bisa di-dupe dengan produk yang lebih terjangkau, bahkan ada produk brand AS yang hasilnya sama dengan produk brand lokal. Berikut beberapa list produk high-end yang punya dupe yang lebih worth it untuk di beli:

NARS Orgasm Blush VS The Balm Hot Mama

Lima tahun yang lalu warna NARS Orgasm meledak banget namanya. Hampir semua beauty blog pasti ngebahas dan rave blush on warna coral- pink dari NARS ini. Berkat kesuksesannya, banyak brand makeup high-end dan juga drugstore yang nyoba bikin dupes-nya. Dari sekian banyak warna blush on yang mirip, ada satu brand yang paling sukses menduplikasi NARS Orgasm dan nggak kalah terkenal. Brand-nya adalah theBalm Hot Mama. Kebetulan kontributor kami, Sekar Arum, memiliki kedua blush on ini, dan dari pengamatan Sekar Arum, keduanya terlihat identikal, dan perfoma yang sama- sama bagus. Karena hasilnya yang mirip, menurut Sekar Arum, mendingan beli theBalm Hot Mama, karena harganya jauh lebih terjangkau.

Kylie Liquid Lipstick Posie K VS Val by Valerie Thomas

Hingga detik ini saya masih belum rela banget ngeluarin uang lebih dari Rp450.000,- untuk sebuah produk lipstick. Makanya waktu Kylie meilis liquid lipstick dengan harga yang fantastis yaitu Rp700.000,- saya mundur perlahan, walau pun banyak banget godaan untuk beli. Dan untungnya saya mau bersabar, sampai nemuin dupe salah satu warna Kylie Cosmetics yaitu shade Posie K, dari brand lokal yaitu Val by Valerie Thomas. Dari segi tekstur memang sedikit berbeda, tapi kalau dari segi warna ketika sudah dipakai terlihat identikal.

Maybelline Fit Me Concealer VS NARS Radiant Creamy Concealer

Kedua produk ini, sama- sama populer karena performanya yang sama bagusnya untuk menutupi dark circle pada mata. Saya sendiri memiliki kedua concealer ini, dan keduanya selalu menjadi andalan saya untuk digunakan ke klien. Hal yang saya notice adalah NARS Radiant Creamy Concealer, kurang bagus dipakai untuk area mata yang sudah banyak fine lines, karena tekstur-nya yang lebih thick. Makanya kedua concealer ini wajib ada di train case saya.

Estee Lauder Double Wear VS Revlon Color Stay 

Kedua foundation ini selalu disamakan karena memiliki tekstur dan coverage yang serupa. Gosip soal kemiripan produk ini sendiri udah lama banget terdengar, mungkin sudah ada dari enam tahun yang lalu. Dari pengalaman saya mencoba kedua foundation ini secara bersamaan, memang keduanya memiliki tekstur dan feel yang sama. Sayangnya untuk Revlon Color Stay kurang ampuh untuk menutupi bekas acne scar. Sebenarnya bisa sih menutupi dengan sempurna, hanya harus digunakan dua layer. Jadi kalau memang kamu nggak keberatan menggunakan dua layer foundation, menurut saya lebih baik beli Revlon Color Stay, ketimbang Estee Lauder Double Wear.

Segitu dulu list dupe makeup yang bisa kamu coba. Kalau kamu punya dupe lain yang bisa saya coba, please do let me know in the comment section below, supaya saya bisa ngebantu pembaca Female Daily lainnya!

The post Makeup Dupes Terbaik yang Wajib Kamu Tahu appeared first on Female Daily.